Mengulik Microsoft Word untuk Penulisan Laporan

oleh Narabahasa

Kelas daring lanjutan (KDL) bertajuk “Pemanfaatan Microsoft Word untuk Penulisan Laporan” digelar Narabahasa pada Rabu, 23 Agustus 2023. Dengan berwidyaiswara Ivan Lanin, kelas ini diadakan secara daring melalui Zoom.

Berlangsung mulai pukul 19.00 s.d. 21.00 WIB, 22 peserta mengikuti kelas perdana yang mengulik fitur-fitur Microsoft Word dalam penulisan laporan ini. Topik tersebut berangkat dari banyaknya pertanyaan yang bersifat teknis dari peserta pelatihan penulisan laporan yang pernah diampu Ivan.

“Niat atau ide untuk memunculkan kelas ini ada karena banyak sekali pertanyaan yang sifatnya teknis yang saya temukan sewaktu memberikan pelatihan penulisan laporan,” ujar Direktur Narabahasa itu.

Menurut Ivan, dalam penulisan laporan, banyak aspek teknis yang perlu dikuasai oleh sang penyusun. Contohnya cara membuat daftar isi, daftar gambar, serta daftar pustaka. “Berbeda dengan surat, laporan itu banyak sekali aspek teknis yang perlu dikuasai orang. Pembuatan daftar isi, pembuatan daftar gambar, pembuatan daftar pustaka, dan bermacam-macam,” kata Ivan.

Ivan membagi materi pelatihan ini menjadi tiga bagian: dokumen dan tata letak, teks dan gaya, serta ilustrasi dan referensi. Dalam sesi pertama yang membahas dokumen dan tata letak, widyaiswara Narabahasa tersebut memaparkan tentang nama dan properti, judul (heading) dan navigasi, tampilan kerangka (outline), pengaturan halaman, pemisah (break) dan bagian (section), serta kepala (header) dan kaki (footer) di Microsoft Word yang bermanfaat dalam penyusunan laporan.

Bagi Ivan, peletakan dan penggunaan kepala dan kaki dalam sebuah laporan itu dapat disesuaikan. Misalnya nomor halaman biasa diletakkan di bagian kanan bawah laporan. Yang terpenting adalah konsistensi kita dalam mempertahankan penggunaannya.

“Kemudian nomor halaman, biasanya [ada] di sebelah kanan bawah. Cuma lagi-lagi ini tidak selalu harus seperti ini. Bapak/Ibu bisa mengatur sendiri bagaimana cara menggunakan kepala dan kaki, yang penting konsisten,” ujar Ivan.

Pertanyaan yang diajukan peserta cukup beragam. Johan Salusu menanyakan apa yang menjadi pertimbangan dalam pembuatan daftar yang menggunakan angka atau huruf dan diakhiri dengan tanda kurung tutup atau titik. Sementara itu, Qisthi Amalia bertanya mengenai cara membuat nomor halaman jika ingin mengosongkan bagian kover.

Dalam kelas ini, Ivan tidak hanya memaparkan materi, tetapi juga mempraktikkan penggunaan Microsoft Word secara langsung di ruang Zoom. Mulai dari pemanfaatan judul untuk setiap subjudul bab beserta bagian-bagiannya, pengaturan halaman secara kustom (custom), sampai pemisahan halaman otomatis per bagian menggunakan modifikasi judul pada aturan pemisah paragraf.

Penulis: Nabila Azhari

Penyunting: Rifka Az-zahra

Anda mungkin tertarik membaca

Tinggalkan Komentar