Narabahasa kembali menggelar Kelas Daring Publik (KDP) pada Sabtu, 18 Oktober 2025. Kelas kali ini membahas “Teknik Hypnowriting (Penulisan Hipnotik) untuk Penjualan” yang diikuti oleh 55 peserta, dengan widyaiswara Asep Herna, seorang pengarah kreatif dan praktisi berpengalaman di bidang periklanan dan komunikasi.
Antusiasme tinggi terlihat dari banyaknya Kerabat Nara yang mendaftar. Karena dibuka secara gratis, peserta datang dari berbagai latar belakang profesi. Mereka mengaku penasaran dan tertarik dengan topik penulisan hipnotik.
Dalam pemaparannya, Asep menjelaskan bahwa hypnowriting merupakan teknik penulisan yang menyasar pikiran bawah sadar pembaca agar mereka tergerak untuk melakukan tindakan sesuai dengan pesan yang disampaikan.
“Manusia begitu sugestif. Daya terima terhadap pesan dalam tulisan sangat kuat. Ketika fokus pada satu ide tunggal, pembaca akan hanyut dan mengikuti ide tersebut,” jelasnya.
Asep juga menekankan pentingnya memahami relasi antara bahasa dan kondisi trans dalam komunikasi persuasif. Ketika ingin menjual sesuatu melalui tulisan, penulis harus menyesuaikan bahasa dengan target audiensnya. Sebuah pesan bisa menjadi kebenaran mutlak ketika berhasil menembus pikiran bawah sadar pembacanya.
“Saya harap peserta memahami bahwa tulisan yang memiliki daya gerak tinggi adalah tulisan yang selaras dengan kondisi mental audiens,” ujar Asep.
Pada pertengahan kelas, Asep mengajak peserta untuk berlatih fokus dan mengenali tipikal sugestibilitas diri melalui permainan interaktif. Peserta mengikuti instruksi yang diberikan serta membagikan respons dan pengalaman mereka melalui ruang obrolan Zoom.
Di akhir pemaparan, sesi tanya jawab juga berlangsung lancar dan interaktif. Banyak peserta antusias mengajukan pertanyaan, baik secara langsung maupun melalui ruang obrolan.
Penulis: Yuhaenida Meilani
Penyunting: Rifka Az-zahra
