Narabahasa kembali menghadirkan Kuiskan (Kuis Singkat dari Uda Ivan) yang sudah memasuki episode ketiga pada Rabu, 1 Oktober 2025. Kuis daring ini, seperti episode sebelumnya, menyajikan sepuluh soal seputar logika, pengetahuan kebahasaan, hingga kejelian membaca konteks.
Salah satu sorotan dalam episode kali ini adalah pertanyaan mengenai jenis kalimat, yang sejak episode lalu kerap menjadi soal pengecoh. Ivan Lanin kemudian memberikan penjelasan terperinci setelah kuis berakhir.
Contohnya, soal dengan kalimat “Rapat tersebut membicarakan tentang peraturan” dinilai kurang tepat karena objek tidak jelas. “Yang perlu dihilangkan adalah kata tentang karena membuat kata setelahnya berubah fungsi menjadi keterangan, bukan objek,” jelas Ivan.
Pertanyaan lain menyoroti efektivitas kalimat “Kami mengundang semua peserta untuk hadir.” Menurut Ivan, bentuk efektifnya cukup “Kami mengundang semua peserta.” Kata mengundang sudah mengandung makna untuk hadir sehingga tambahan untuk hadir dianggap sebagai pengulangan makna yang membuat kalimat tidak efektif.
Peserta juga diajak menelaah soal dengan kalimat “Untuk mempermudah, maka dibuatlah panduan” yang dinilai tidak tepat karena adanya konjungsi ganda. Ivan menjelaskan bahwa jika dua bagian kalimat sama-sama diawali konjungsi, keduanya menjadi anak kalimat sehingga tidak ada induk kalimat.
Menutup Kuiskan, Ivan mengingatkan pentingnya fokus pada penyusunan kalimat, bukan hanya ejaan. “Perhatian kita seringnya lebih banyak pada ejaan, padahal ejaan hanya lapisan permukaan. Bagian terpenting adalah bagaimana kita merangkai kalimat agar mudah dipahami orang,” pesannya.
Kuiskan kali ini dimenangkan oleh Aduka di posisi pertama, Jan di posisi kedua, dan Caesar Febriano di posisi ketiga. Melalui Kuiskan, Narabahasa berharap keterampilan berbahasa peserta makin meningkat, khususnya dalam menyusun kalimat yang efektif dan tepat.
Penulis: Yuhaenida Meilani
Penyunting: Rifka Az-zahra
