Menulis Konten Media Sosial Bukan Sekadar Bermain Diksi
Bagi kreator dan penulis konten media sosial, masalah yang paling penting untuk diperhatikan dalam pengelolaan konten media sosial adalah bagaimana cara mengomunikasikan pesan melalui citra yang dimiliki oleh sebuah akun media sosial. Tim media sosial tiap-tiap organisasi akan bekerja dengan keras agar berhasil mencerminkan persona yang telah dirumuskan. Narabahasa, melalui Kelas Daring Praktis (KDP) Penulisan Konten Media Sosial yang diselenggarakan pada 10 Maret 2023, menyetujui kondisi tersebut serta membahas lebih lanjut mengenai apa dan bagaimana konten media sosial dibangun.
Ivan Lanin, selaku pengajar, mengawali kelas dengan menjelaskan karakteristik media sosial yang perlu dipahami terlebih dahulu. Dalam tahap ini, terdapat empat elemen utama yang saling berkaitan, yakni platform, pengguna, konten, dan admin. Dengan mengenali platform yang akan digunakan, kita dapat mengetahui karakter pengguna pada platform tersebut, keluaran konten, hingga gambaran pekerjaan admin. Dengan cara itu, penyampaian pesan yang tepat pun akan makin mudah dilaksanakan.
Penulisan konten media sosial masuk ke dalam laras bahasa kreatif. Hal ini berarti bahwa penggunaan ide dan gagasanlah yang mampu menunjukkan performa media sosial tersebut.
Penulis: Thesa Nurmanarina
Penyunting: Dwi Aprilia Kumala Dewi
Bagaimana tanggapan Kerabat Nara?
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
Artikel & Berita Terbaru
- Keterampilan yang Dibutuhkan Penulis Wara
- Empat Unsur Gramatika sebagai Kunci Kemampuan Menata Tulisan
- Bahan Pertimbangan sebelum Mengirim Artikel ke Jurnal
- Bjir dan Bjrot
- Penulisan Infografik yang Mencakup Semua Hal
- Berbahasa Indonesia, Sulit atau Mudah?
- Pola Frasa dalam Bahasa Kita
- Kelas Perdana Penulisan Skenario dalam Produksi Video
- Penulisan Mikrokopi UX yang Ramah Pengguna
- Kiat Penyusunan Dokumen untuk Konsultan Proxsis
- Penyunting yang Tak Sama dengan Penguji Baca
- Mengenal Penulisan Artikel dan Esai Lebih Dalam