Pentingnya Penulis Wara
Penulisan wara, atau dalam bahasa Inggris disebut copywriting, merupakan aspek penting dalam arus kerja digital. Narabahasa tidak henti mendukung kerja para penulis wara (copywriter) yang tugasnya tentu tidak sekadar membuat takarir. Dalam laras bahasa kreatif, penulis wara dapat bergabung menjadi penulis iklan, konten, teks UI/UX, penulis skrip, dan banyak kesempatan lain. Hal tersebut membuat penulis wara punya andil yang “seksi” dalam pekerjaannya.
Ivan Lanin, dalam Kelas Daring Praktis (KDP) yang diselenggarakan Narabahasa pada 12 Desember 2022, menyebut bahwa penulis wara mempunyai kepentingan berbahasa yang baik. Pasalnya, keluaran dari produk tulisan menjadi salah satu garda depan produk. Keterampilan yang perlu dimiliki dalam memproduksi wara bukan hanya memasarkan produk, melainkan juga membuat sebuah gagasan menjadi sederhana serta memastikan pesan dapat tersampaikan dengan jelas.
Pada kelas tersebut pula Ivan memaparkan penggunaan gramatika yang dapat menunjang penulis wara dalam memproduksi paragraf yang ideal, penggunaan majas, dan lain-lain. Kini, penulis wara bahkan tidak hanya dapat memproduksi tulisan untuk perusahaan, tetapi juga untuk kepentingan akun-akun pribadinya.
Penulis: Thesa Nurmanarina
Penyunting: Dwi Aprilia Kumala Dewi
Bagaimana tanggapan Kerabat Nara?
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
Artikel & Berita Terbaru
- Keterampilan yang Dibutuhkan Penulis Wara
- Empat Unsur Gramatika sebagai Kunci Kemampuan Menata Tulisan
- Bahan Pertimbangan sebelum Mengirim Artikel ke Jurnal
- Bjir dan Bjrot
- Penulisan Infografik yang Mencakup Semua Hal
- Berbahasa Indonesia, Sulit atau Mudah?
- Pola Frasa dalam Bahasa Kita
- Kelas Perdana Penulisan Skenario dalam Produksi Video
- Penulisan Mikrokopi UX yang Ramah Pengguna
- Kiat Penyusunan Dokumen untuk Konsultan Proxsis
- Penyunting yang Tak Sama dengan Penguji Baca
- Mengenal Penulisan Artikel dan Esai Lebih Dalam